Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat dan Warga Gotong Royong Merakit Kayu Untuk Pembangunan RTLH

    Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat dan Warga Gotong Royong Merakit Kayu Untuk Pembangunan RTLH

    Raja Ampat -   Dengan adanya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 yang digelar oleh Kodim 1805/Raja Ampat, semangat gotong royong terus berkobar di Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatang, Kabupaten Raja Ampat.  Anggota Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat dibantu oleh warga setempat merakit kayu yang akan menjadi kerangka bangunan untuk pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Kamis (10/10/2024).

    Dalam suasana yang penuh kebersamaan, anggota Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat bersama-sama dengan warga Kampung Saporkren bergotong royong merakit kayu-kayu yang telah disiapkan sebelumnya. Keterlibatan langsung warga dalam proses pembangunan ini menjadi bukti nyata akan kesungguhan dan kepedulian masyarakat terhadap pembangunan di lingkungan mereka.

    Kepala Desa Kampung Saporkren mengungkapkan rasa terima kasihnya atas partisipasi aktif warga dalam mendukung program TMMD. "Kehadiran Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat telah membawa semangat baru bagi kami. Dengan gotong royong seperti ini, kami yakin pembangunan RTLH akan berjalan lancar dan selesai tepat waktu, " ucapnya.

    Sementara itu, anggota Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat menegaskan pentingnya kolaborasi antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. "Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif warga desa Kampung Saporkren dalam proses pembangunan ini. Dengan bersatu padu, kita dapat mencapai hasil yang lebih baik untuk kepentingan bersama, " paparnya.

    Proses merakit kayu untuk pembangunan RTLH ini merupakan salah satu tahap awal dari serangkaian kegiatan fisik yang direncanakan dalam TMMD Ke-122 Kodim 1805/Raja Ampat. Diharapkan, dengan dukungan penuh dari semua pihak, pembangunan RTLH ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Kampung Saporkren. (*)

    Ahmad Rohanda

    Ahmad Rohanda

    Artikel Sebelumnya

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika...

    Artikel Berikutnya

    3 keterampilan utama bagi pekerja di tahun...

    Komentar

    Berita terkait